DDL merupakan perintah perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian struktur database. Seperti yang dibahas sebelumnya pada pengertian DDL, DML dan SQL, DDL memiliki beberapa perintah dasar diantaranya :
> CREATE
Perintah ini digunakan untuk membuat, termasuk diantaranya membuat database baru, tabel baru, view baru, dan kolom. Contoh :
Membuat Database Baru
Bentuk Umum : CREATE DATABASE nama_database;
Misal kita ingin membuat Database dengan nama ITJurnal. Perintahnya adalah sebagai berikut :
CREATE DATABASE ITJurnal;
Membuat Tabel Baru
Bentuk Umum : CREATE TABLE nama_tabel (kolom1 tipe_data(panjang),kolom2 tipe_data(panjang),…kolom_n tipe_data(panjang), PRIMARY KEY (nama_kolom));
Misal kita ingin membuat tabel Jurnaldengan 3 Field(Kolom) yaitu Judul, Penulis, dan Artikel :
Perintah ini digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat. Pekerjaannya mencakup mengganti nama tabel, menambah kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, maupun memberikan atribut pada kolom.
Menambahkan Kolom/Field
Bentuk Umum :
ALTER TABLE table_name ADD column_name datatype;
Misal kita menambah FIELD Tanggal pada TABEL Jurnal : ALTER TABLE Jurnal ADD Tanggal Date;
Menghapus Kolom/Field
Bentuk Umum :
ALTER TABLE table_name DROP column_name datatype;
Misal kita menghapus FIELD Penulis pada TABEL Jurnal : ALTER TABLE Jurnal DROP Tanggal;
> RENAME
Perintah yang digunakan untuk merubah nama Objek
Mengubah Nama Tabel :
Bentuk Umum :
RENAME TABLE table_name TO new_table name
Misal Tabel Jurnal kita ubah dengan nama Tabel Jurnalku : RENAME TABLE Jurnal TO Jurnalku;
> DROP
Perintah ini digunakan untuk menghapus database dan tabel.
Menghapus Table, Bentuk Umum :
DROP TABLE nama_tabel; Menghapus Database, Bentuk Umum :
Facebook adalah salah satu situs sosial media terpopuler bahkan dalam pagerank (peringkat ke populeran sebuah website) facebook menempati peringkat ke-2 setelah google. seiring dengan penggunanya yang semakin bertambah facebook pun terus mengembangkan fitur-fiturnya agar pengguna nya nyaman.
Salah satu fitur yang baru di facebook adalah Autoplay Video, seperti yang kita tahu kita dapat mengupload file seperti video, sebelumnya kita perlu mengeklik video tersebut untuk dapat memutarnya namun saat ini facebook membuat video yang di upload langsung berjalan secara otomatis atau autoplay tanpa harus kita klik play.
mungkin untuk sebgian orang fitur ini bermanfaat, tapi untuk saya pribadi yang memakai kuota untuk berselancar di internet fitur ini tidak terlalu diinginkan. Oke jika anda juga merasa terganggu dengan fitur autoplay ini , anda dapat disable/menonaktifkannya , berikut caranya
Mematikan Fitur Autoplay Video Facebook di Komputer
1. Klik setting pada menu dropdown yang ada di kanan atas
2. lalu klik menu Video
3. selanjutnya tinggal klik pengaturan autoplay video
selesai maka video tidak akan berjalan kecuali kita klik, di bagian video ini juga kita dapat memilih kualitas video yang ditampilkan.
Selanjutnya untuk mematikan autoplay di smartphone dan tablets yang menggunakan aplikasi Facebook , ada opsi tambahan selain on/off , tidak seperti di komputer. opsi tambahan tersebut adalah kita dapat mengatur autoplay viideo saat smartphone atau tablet kita dalam keadaan tersambung dengan wifi. jadi video akan berjalan otomatis ketika perangkat tersambung wifi, jika menggunakan paket data video tidak autoplay berikut caranya
Mematikan Fitur Autoplay Video Facebook di Android
Buka aplikasi facebook di smartphone atau tablet anda
selanjutnya klik pada tombol menu
lalu pilih app setting
terakhir pilih video autoplay automatically, maka akan muncul pilihan on, off dan wifi only
Mematikan Fitur Autoplay Video Facebook di iOS
Buka menu setting di iPhone atau iPad anda, lalu pilih aplikasi facebook
selanjutnya klik pada setting , pada bagian video anda bisa mengatur on , off atau wifi only
Sekian artikel tentang Cara Mematikan Fitur Autoplay Video Facebook dikomputer , android dan iOS , seomga bermafaat.
Apakah Qbasic itu?? Qbasic adalah sebuah bahasa pemograman tingkat tinggi yang merupakan salah satu versi dari bahasa BASIC (kependekan dari Beginner’s All-Purpose Symbolic Instruction Code, merupakan bahas yang biasa dipakai untuk belajar memprogram). Qbasic dibuat oleh Microsoft Corporation dan tersedia pertama kali mulai pada DOS 5.0. Karena bahasa pemograman Qbasic pertama kali dikenalkan pada sistem opereasi DOS, maka bahasa pemograman Qbasic ini merupakan bahasa pemograman tingkat tinggi yang sudah tua dan memiliki sintaks program yang sangat-sangat sederhana, sehingga bahasa pemograman ini sangat mudah untuk dipelajari dan dimengerti. Bagaimana cara memulai program Qbasic?? Cara menjalankan bahasa pemograman Qbasic sangat mudah dan gampang. Kita tidak perlu menginstall program tersebut atau harus memunculkan layar prompt DOS lagi. Tetapi hanya dengan mengcopy program tersebut ke direktori yang kita inginkan.
Dan cara menjalankannya, kita buka direktori tempat kita menyimpan program Qbasic. Setelah itu, kita klik dua kali pada icon Qbasic yang bertype aplication. Sehingga muncul layar tampilan seperti gambar 2.
Gambar 1.2 Tampilan awal Qbasic
Setelah itu, tekan tombol ESC pada keybord anda untuk menampilkan layar yang digunakan untuk menuliskan program cara menuliskan dan menjalankan program pada Qbasic
Untuk menuliskan program pada Qbasic Anda harus mengaktifkan layar Qbasic seperti yang terlihat pada gambar 1.3. Setelah layar tersebut tampil Anda dapat memulai menulikan program yang anda inginkan. Untuk contoh pertama kita akan mencoba membuat program yang menampilkan output “HELLO WORLD!!”, setelah mengetik perintahnya tinggal tekan tombol F5 pada keyboard
Gambar 1.3 Tampilan setelah ditekan tombol ESC
cara menyimpan program pada Qbasic??
Program yang telah dibuat akan lebih baik jika disimpan sebelum dijalankan. Ini dilakukan untuk menghindari hilangnya program yang baru saja ditulis jika tiba-tiba komputer Anda mati mendadak sebelum program dijalankan, dan juga diperuntukkan jika dikemudian hari Anda ingin memodifikasi program yang Anda buat sebelumnya. ‐ Langkah pertama untuk menyimpan program, pilih perintah FILE lalu klik perintah SAVE ‐ Setelah itu akan muncul jendela untuk menuliskan nama file yang Anda kehendaki (gambar 1.4) disini saya akan menyimpannya dengan nama program_pertamaku.bas
Gambar 1.4 Jendela untuk memasukkan nama file yang akan disimpan
Salah satu hal penting yang tidak dapat ditinggalkan dalam pemakaian komputer adalah data. Data dapat diperoleh dari berbagai sumber, misalkan hasil pengukuran laboratorium, hasil survei, hasil angket dan lain sebagainya. Komposisi data dan logika dari algoritma yang memanfaatkan data tersebut berhubungan sangat erat. Data sederhana dapat kita himpun ke dalam suatu struktur data yang memuat informasi tentang hubungan antara item yang terdapat di dalamnya.
Pengertian Struktur Data
Dalam istilah ilmu komputer, struktur data adalah cara penyimpanan , pengorganisasian , dan pengaturan data di dalam media penyimpanan komputer sehingga data tersebut dapat digunakan secara efisien. Dalam teknik pemrograman, struktur data berarti tata letak data yang berisi kolom-kolom data,baik itu kolom yang tampak oleh pengguna (user) ataupunkolom yang hanya digunakan untuk keperluan pemrograman yang tidak tampak oleh pengguna. Setiap baris dari kumpulan kolom-kolom tersebut dinamakan catatan (record). Lebar kolom untuk data dapat berubah dan bervariasi. Ada kolom yang lebarnya berubah secara dinamis sesuai masukan dari pengguna dan juga ada kolom yang lebarnya tetap. Dengan sifatnya ini, sebuah struktur data dapat diterapkan untuk pengolahan database, misalnya untuk keperluan data keuangan, atau untuk pengolah kata (word processor) yang kolomnya berubah secara dinamis. Contoh struktur data dapat dilihat pada file-file spreadsheet, database, pengolahan kata, gambar yang dikompres, dan pemampatan file (kompres) dengan teknik tertentu yang memanfaatkan struktur data.
Klasifikasi Data
Pada garis besarnya, data dapat dikategorikan menjadi: A. Tipe Data Sederhana, yang terdiri dari: – Data Sederhana Tunggal, misalnya Integer, Real, Boolean, dan Karakter. – Data Sederhana Majemuk, misalnya String. B. Struktur Data – Struktur Data Sederhana, misalnya Array dan Record. – Struktur Data majemuk, terdiri dari: o Linier, misalnya: Stack, Queue, dan Linier Linked List. o Nonlinier, misalnya Binary Tree, Binary Search Tree, Graph, dll. Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman akan menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih efisien dan sederhana.
Oracle, mungkin bagi anda yang kuliah dijurusan komputer atau praktisi IT pasti sering mendengar nama tersebut. Oracle adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penyimpanan dan pengolahan database. Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
Sama seperti Sertifikasi Cisco, oracle pun mengeluarkan sertifikasi untuk para penggunanya. sertifikasi pada oracle pun terbagi menjadi 3 yaitu Oracle Certified Associate (OCA), Oracle Certified Professional(OCP) , dan Oracle Certified Master (OCM). berikut penjelasannya
Sertifikasi Oracle
1) Oracle Certified Associate (OCA)
dengan sertifikasi pada jenjang ini sesorang dianggap memiliki pengetahuan dasar yang memungkinkan mereka bekerja sebagai anggota yunior dalam sebuah tim yang terdiri dari administrator database atau pengembang aplikasi.
a) Oracle Database Administrator (DBA) Oracle9i
b) Web Administrator Oracle9i AS
c) PL/SQL Developer Oracle9i2) Oracle Certified Professional (OCP)
sertifikasi ini ditujukan bagi pemegang sertifikasi jenjang Associate yang ingin meningkatkan penguasaan teknologi Oracle dalam administrasi database.
a) Oracle Database Administrator (DBA)
Oracle 8i
Oracle 9i
Oracle 10g
b) Web Administrator
Oracle9i AS
c) Oracle Developer
Internet Application Developer Oracle Forms Rel. 6/6i
Oracle9i Forms Developer
3) Oracle Certified Master (OCM)
merupakan jenjang tertinggi dalam jalur sertifikasi DBA. Seorang OCM adalah seorang DBA profesional yang sudah teruji dalam menangani aplikasi dan sistem database yang memiliki karakter mission critical.
Oracle Database Administrator (DBA) Oracle9i
Namun saat ini, Oracle mengeluarkan sertifikat untuk database versi 9i, 10g, dan 11g. Sertifikat untuk database versi 8i ke bawah sudah tidak berlaku lagi.
Ujian-ujian yang terkait adalah:
1. 1Z0-042 (Oracle Database 10g: Administration I)
2. 1Z0-043 (Oracle Database 10g: Administration II)
3. 1Z0-040 (Oracle Database 10g: New Features for Administrators)
Syarat memperoleh OCA 10G adalah lulus ujian 1Z0-042.
Adapun syarat memperoleh OCP 10G adalah:
1. Sudah lulus ujian untuk OCA 10G (1Z0-042)
2. Pernah mengambil training resmi Oracle
3. Lulus ujian 1Z0-043
Bagi yang sudah memegang certifikat OCP 9i, kita bisa melakukan upgrade ke OCP 10g dengan ujian 1Z0-040.
Pada artikel sebelumnya sudah membahas tentang pengertian Rekayasa Perangkat lunak (RPL) dan juga tujuannya, utnuk artikel kali ini akan membahas tentang apa itu Rekayasa Sistem Komputer beserta elemen-elemennya. Computer system engineering (Rekayasa Sistem Komputer) terdiri atas 2 bagian, yaitu :
Hardware engineering
Software engineering
Setiap disiplin ini berusaha menunjukkan pengembangan sistem berbasis komputer tehnik engineering. Untuk hardware komputer telah sedemikian maju dan relatif jenuh. Sebaliknya software komputer mulai berkembang, dan saat ini menggantikan peranan hardware sebagai elemen sistem yang sulit direncanakan, sedikit kemungkinan untuk berhasil dengan biaya rendah dan waktu yang cepat, serta paling sukar untuk dikelola.
Pengertian Sistem ?
Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan Computer Based System diorganisir untuk mendapatkan beberapa metode, prosedur atau pengontrolan dengan cara mengelola informasi.
Elemen-elemen dari sistem berbasis komputer adalah :
1. Software Program komputer, struktur data dan dokumentasi yang saling berhubungan dan memberikan efek pada metode, prosedur dan kontrol yang diinginkan.
2. Hardware Peralatan elektronik, (misalnya CPU, memory) yang memberikan kemampuan komputasi serta peralatan elektromedia (misalnya sensor, motor, pompa) yang memberikan fungsi external.
3. People / Brainware User dan operator dari hardware dan software
4. Database Sekumpulan informasi yang besar, yang diorganisir agar dapat diakses oleh software dan merupakan bagian integral dari fungsi sistem.
5. Prosedur Langkah-langkah yang menetapkan pemakaian khusus untuk setiap elemen sistem.
Pengertian Rekayasa Sistem Komputer ?
Computer system engineering (rekayasa sistem komputer) adalah suatu aktifitas pemecahan masalah fungsi sistem yang diinginkan, ditemukan, dianalisis, dan dialokasikan ke elemen-elemen sistem individu.
Computer System Engineering disebut juga Sistem Analis, dimulai dengan :
1. Penetapan tujuan customer 2. Hambatan-hambatan dan representasi fungsi performance yang dapat dialokasikan ke masing-masing elemen sistem.
Segera setelah fungsi performance, hambatan dan interface ditetapkan, system engineering selanjutnya melakukan pekerjaan alokasi. Selama pengalokasian fungsi diserahkan kepada satu / lebih elemen sistem (misalnya software, hardware, people, dll) seringkali alokasi alternatif diusulkan dan dievaluasi.
Fungsi yang dialokasikan maksudnya adalah menentukan mana yang masuk ke hardware, ke software dan ke brainware
Berikut ini adalah kriteria pemilihan konfigurasi sistem berdasarkan alokasi fungsi dan performance ke elemen sistem :
1. Project Consideration – Pertimbangan Proyek
Dapatkah konfigurasi dihasilkan dengan biaya dan jadual yang ditetapkan lebih awal ?
2. Business Consideration – Pertimbangan Bisnis
Dapatkah konfigurasi memberikan solusi yang paling menguntungkan ?
Dapatkah dipasarkan dengan sukses ? (Pertimbangan ini yang paling penting.)
3. Technical Consideration – Pertimbangan tehnik
Apakah ada tehnologi untuk mengembangkan semua elemen sistem ?
Dapatkah fungsi performance dijamin ?
Dapatkah konfigurasi dipelihara dengan cukup baik ?
4. Manufacturing Evaluation – Evaluasi Pabrikasi
Apakah fasilitas dan peralatan manufaktur tersedia ?
Apakah ada komponen yang diperlukan dengan segera ?
Apakah jaminan kualitas dapat dipercaya ?
5. Human Issues – Hal-hal yang berhubungan dengan manusia
Apakah tenaga kerja terlatih untuk pengembangan dan manufaktur tersedia ?
Apakah customer mengerti dengan apa yang akan dicapai oleh sistem ?
6. Environmental Interface – Berhubungan dengan lingkungan
Apakah konfigurasi yang diusulkan sudah cukup berhubungan dengan lingkungan external dari sistem ?
Apakah komunikasi mesin Ł manusia dan manusia Ł mesin sudah ditangani dengan baik ?
7. Legal Consideration – Pertimbangan hukum
Apakah pertimbangan yang dihasilkan sudah dilindungi oleh hukum ?
Mitos, mungkin yang terlintas itu tentang cerita horor atau legenda atau lain-lain. tapi tahukah anda bahwa software pun memiliki mitos ??? . ya bagi anda yang sedang belajar rekayasa perangkat lunak perlu mengetahui mitos-mitos pada software , berikut penjelasanya
mitos software sendiri terbagi menjadi 3 yaitu
1. Mitos managements
A. Kita tidak perlu mengubah pendekatan terhadap pengembangan software, karena jenis pemrograman yang kita lakukan sekarang ini sudah kita lakukan 10 tahun yang lalu.
Realitasnya : Walau hasil program sama, produktivitas dan kualitas software harus ditingkatkan dengan menggunakan pendekatan software developments
B. Kita sudah mempunyai buku yang berisi standarisasi dan prosedur untuk pembentukan software.
Realitasnya : Memang buku tersebut ada, tetapi apakah buku tersebut sudah dibaca atau buku tersebut sudah ketinggalan jaman ( out of date ).
C. Jika kita tertinggal dari jadwal yang ditetapkan, kita menambah beberapa programmer saja. Konsep ini sering disebut Mongolian harde concept.
2. Mitos Langganan / Customer
A. Pernyataan tujuan umum sudah cukup untuk memulai penulisan program. Penjelasan yang lebih rinci akan menyusul kemudian.
Realitasnya : Definisi awal yang buruk adalah penyebab utama kegagalan terhadap usaha-usaha pem- bentukkan software. Penjelasan yang formal dan terinci tentang informasi fungsi performance interface, hambatan desain dan kriteria validasi adalah penting. Karakteristik di atas dapat ditentukan hanya setelah adanya komunikasi antara customer dan developer.
B. Kebutuhan proyek yang terus menerus berubah dapat dengan mudah diatasi karena software itu bersifat fleksibel. Kenyataannya memang benar bahwa kebutuhan software berubah, tetapi dampak dari peru- bahan berbeda dari waktu ke waktu.
Kesimpulan : Jika perubahan mendekati akhir penyelesaian, maka biaya akan lebih besar.
3. Mitos Praktisi
A. Tidak ada metode untuk analisis disain dan testing terhadap suatu pekerjaan, cukup menuju ke depan terminal dan mulai coding.
Realitasnya : Metode untuk analisis desain dan testing diperlukan dalam pengembangan software.
B. Segera setelah software digunakan, pemeliharaan dapat diminimalisasikan dan diatasi dengan cara “CATCH AS CATCH CAM”.
Realitasnya : Diperlukan budget yang besar dalam maintenance software. Pemeliharaan software harus diorganisir, direncanakan dan dikontrol seolah-olah sebagai suatu proyek besar dalam sebuah organisasi.
Sekian artikel tentang Mitos Software, semoga bermanfaat